-escape the ordinary-


zozo... by ~zabaroe on deviantART
i try to make a flash game.. here it is.. (my own project):
Left to right -> oldest to newest




"Click thumbnail to play!"

Sunday, November 29, 2009

Berupaya Meraih Kesempurnaan

Berupaya Meraih Kesempurnaan

Summary by:zo_tiger05
Buku ini berisikan kisah singkat delapan orang luar biasa yang berhubungan dengan hadiah Nobel yang disertai ilustrasi bergambar, yakni: Alfred Bernhard Nobel (Swedia), Wilhelm Conrad Rontgen (Jerman), Marie Curie (Polandia), Ivan Petrovich Pavlov (Rusia), Albert Einstein (Jerman), Yan Chen Ning (Tiongkok), George Bernard Shaw (Inggris), dan Pearl Sydenstricker Buck (AS).
Sebut saja Nobel, terlahir dalam keluarga penemu, kehidupannya tak pernah lepas dari bahan peledak. Adalah nitrogliserin, cairan yang mudah sekali meledak saat terguncang, dengan bantuan kieselguhr, dia membuat cairan itu dalam keadan padat dan lebih aman. Namun terlepas dari itu, banyak nyawa telah tewas dalam riset, termasuk adik dan para asistennya. Rasa kecewanya timbul saat penemuannya sering disalahgunakan, terutama untuk perang. Diapun berwasiat atas kekayaannya sebagai penghargaan kepada mereka yang berjasa di bidang fisika, kimia, kedokteran/fisiologi, literatur dan perdamaian.
Rontgen, orang tak asing mendengar ini di bidang medis, namun siapa yang meyangka bahwa dia pernah dikeluarkan dari sekolah dan dicibir rekan sejawatnya bahwa ia hanya beruntung saja menemukan sinar-X. Hadiah Nobel bidang Fisika (1901) diraihnya, namun dia menolak hadiah serta gelar bangsawan yang ditawarkan atas penemuannya itu. Beliau meninggal dalam keadaan miskin.
Marie Curie, ilmuwan wanita peraih dua hadiah nobel, Fisika (1903) atas penemuan radioaktif bersama suami dan Henri Becquerel, dan Kimia (1911). Wanita ini adalah pejuang keras dalam meraih pendidikan dalam kemiskinan dan dia muncul di era dimana wanita dilarang mengenyam pendidikan terlalu serius.
Pavlov, pria pertama peraih nobel untuk fisiologi (1904). Ia begitu terampil menggunakan tangan kanan dan kirinya untuk membedah. Dalam melakukan riset terhadap anjing-anjing eksperimennya, dia rela mengurangi jatah makan dan hidup miskin.
Einstein, dulu dianggap sebagai anak yang kurang pandai, sering merenung, dan cepat bosan. Namun seseorang membangkitkan minatnya pada matematika, disinilah titik awalnya. Tahun 1922, Nobel fisika diraihnya.
Yan Chen Ning, orang Tionghoa pertama peraih Nobel bidang Fisika (1957). Sejak kecil dia amat terserap ilmu pengetahuan, berambisi untuk belajar di bawah bimbingan para ilmuwan besar Barat dan ambisi kuat dalam meraih Nobel.
Shaw, sastrawan dan penulis yang diibaratkan sebagai Shakespiere kedua. Dia lebih banyak belajar secara otodidak dan tidak suka pada sistem pendidikan yang terorganisir. Kegagalan demi kegagalan atas karyanya tak menyurutkan semangat. Ia menerima Nobel untuk Literatur dan menolak uang hadiah. Dia mengungkapkan perbedaan pandangan atas sosok Alfred Nobel dan ajang penghargaan tersebut.
Pearl S. Buck, membuka mata dunia terutama dunia Barat terhadap Tiongkok melalui buku dan novel karangannya. Karena kehidupan masa kecilnya dihabiskan disana, Pearl tidak menerima begitu saja pandangan negatif Barat terhadap negeri Tiongkok. Dia merah Nobel untuk Literatur di tahun 1938.

Berupaya Meraih Kesempurnaan Originally published in Shvoong: http://id.shvoong.com/books/biography/1950277-berupaya-meraih-kesempurnaan/

Saturday, November 28, 2009

Turing dan Komputer

Turing dan Komputer

Summary by:zo_tiger05

Alan Turing, atau mungkin lebih dikenal dengan Turing, merupakan sosok yang lekat dengan sejarah perkembangan komputer. Buku ini juga memaparkan sejarah singkat perkembangan komputer beserta tokoh-tokohnya, mulai dari alat bantu hitung yang terbilang sederhana, yakni abacus atau sempoa, hingga mesin-mesin mekanis beroda gigi dengan sistem kartu berlobang, dan perkembangan unsur logika yang didasarkan pada sistem biner, 0 dan 1. Turing, terlahir sebagai anak kelas menengah atas sebuah keluarga Inggris, namun perlakuan yang biasa dilakukan keluarga menengah atas dengan menitipkan sang anak atau mengirimnya ke sekolah asrama secara tidak langsung turut membentuk karakter Turing, dia mengalami kondisi sulit bersosialisasi dan terlihat gagap atau aneh dibanding yang lain. Dan karena kondisi ini, dia sempat kesulitan belajar, namun kemudahan yang diberikan keluarganya (yang leluhurnya notabene adalah ilmuwan) dalam memberikan berbagai fasilitas serta mengirimnya ke sekolah berbiaya tinggi membuat Turing sadar bahwa ia harus mempelajari sesuatu dan minat belajarnya tak lagi main-main. Perjalanan cintanya terbilang unik, dia menyukai teman sejenis, menjalin hubungan rahasia.. namun tak selalu berjalan mulus karena hal demikian masih dianggap tabu saat itu. Hingga akhirnya Turing tak ingin berpura-pura lagi, dia membiarkan cap homoseksual itu. Keambisiusan Turing tak lepas dari perkembangan ilmu matematika saat itu, terutama Godel. Mesin Turing, mungkin telah banyak yang mendengar sebutan ini, ini merupakan konsep atau sifat teoritis mesin yang diciptakannya agar suatu mesin mekanis dapat dibuat untuk mengikuti prosedur (aturan-aturan) tertentu dan mampu menghitung apapun (mengerjakan tugas sesuai dengan langkah yang ditetapkan). Lalu Turing berlanjut pada konsep ’mesin universal’ yang dapat dimasuki nomor kode untuk menjalankan prosedur pada mesin lainnya. Pemikiran Turing berdasarkan konsep yang sedang dikembangkannya menunjukkan suatu kontradiksi dan ketidaklengkapan matematika secara logis dan penemuannya ini dipublikasikan dalam karya, ”On Computable Numbers”. Mesin Turing inilah yang dikenal sebagai suatu prototip atau sebuah komputer teoritis. Dalam buku ini, kisah-kisahnya berlanjut mulai dari hubungan percintaannya, perkembangan karir pendidikannya yang cemerlang, hingga keberhasilannya memecahkan kode rahasia Jerman saat Perang Dunia II dengan mesin Colossus. Namun terkadang ketidakberuntungan muncul saat orang-orang disekitarnya menganggapnya tidak serius, melihat dari gaya penampilan serta pribadinya. Perjalanan Turing berlanjut saat dia ikut terlibat dalam proyek MADAM dan dia tak pernah lepas untuk mempublikasikan gagasan-gagasannya dalam sebuah karya tulis, diantaranya ”Computing Machinery and Intelligence”(1950). Namun awan kelabu mewarnai kehidupannya yang dianggap ’kelainan’ dan membuatnya tersiksa atas terapi hormon dan obatan-obatan. Turing menghibur diri dengan pekerjaan, namun terkadang kebuntuan dan kegagalan muncul. Turing.. yang dulu terkenal sering menjaga tubuhnya dengan lari lintas desa, kini tergantung dengan obat-obatan dan diliputi rasa putus asa. Dia bunuh diri dengan memakan apel beracun sebelum tidur, kisah bak putri salju yang amat dia sukai.

Turing dan Komputer Originally published in Shvoong: http://id.shvoong.com/books/biography/1950056-turing-dan-komputer/

Tuesday, November 24, 2009

Curie & Radioaktivitas


Curie dan Radioaktivitas

Summary by:ziliwangi
Mungkin banyak yang mengira bahwa kehidupan yang dijalani hanya dengan membaca, belajar, dan bekerja adalah membosankan. Namun tidak bagi Marie Curie, disitulah gairah hidupnya. Terlahir sebagai Maria Sklodowska dan hidup pada masa-masa sulit di Polandia (saat pendudukan Rusia). Dalam perjalanannya, Maria turut bergabung dengan para pejuang Polandia dan mengajar di ‘Universitas Gratis’, namun tidak hanya itu, Maria terus mengembangkan pengetahuannya hingga menemukan bidang dan tujuan hidupnya, yakni Sains. Dalam upaya untuk melanjutkan studinya ke Paris, dia membuat perjanjian dengan saudarinya, Bronia. Maria akan bekerja dan membiayai studi Bronia di Paris dan Bronia juga akan melakukan hal yang sama setelah lulus. Dan saat menunggu kesempatan ini, fokus Maria sempat terganggu dengan kegagalan cintanya, namun itu tak berlangsung lama. Marie (panggilan Maria setelah berganti nama), seorang ‘wanita’ yang termasuk langka di dunia studinya, telah siap belajar di Paris, memilih tempat tinggal murah, surganya para mahasiswa jenius yang kelaparan. Kehidupan sehari-hari diisi dengan rutinitas kuliah, bereksperimen, dan belajar hingga larut malam. Namun hal itu terbayar dengan prestasi akademiknya. Pertemuannya dengan Piere curie pun terbilang unik, mereka dipertemukan oleh ilmu pengetahuan, dan dikenal sebagai pasangan ilmuwan sejati. Pasangan ini akhirnya memperoleh nobel atas kerja kerasnya di bidang fisika atas radioaktif tahun 1903. Namun sayang, Piere tewas beberapa tahun kemudian. Ketekunan dan kekerasan hati Marie tak membuatnya menyerah, beliau terus bereksperimen. Marie menerima hadiah nobel keduanya pada bidang kimia tahun 1911, atas jasanya bersama Piere menemukan polonium dan radium. Tak berlangsung lama setelah itu, skandal percintaannya dengan teman bereksperimennya terungkap ke pers, sehingga Komite Nobel memaksa Marie menyerahkan kembali hadiah nobel yang telah dia terima. Namun Marie menolak secara tegas.
Dan… kalau mau tahu kisah selengkapnya, silakan baca saja ya… hehe.

Curie dan Radioaktivitas Originally published in Shvoong: http://id.shvoong.com/books/biography/1948482-curie-dan-radioaktivitas/

Sunday, November 22, 2009

Menghitung Bintang


Menghitung Bintang

Summary by:zo_tiger05
Menceritakan kisah fiksi bercampur fakta-fakta sejarah saat pendudukan Nazi di Denmark.

Cukup menegangkan terutama saat Annemarie berlari melewati hutan saat menjelang fajar sambil membawa paket rahasia yang disembunyikan di dalam keranjang makanan untuk diberikan pada paman Hendrik di pelabuhan. Hutan gelap harus dilewati oleh seorang gadis cilik, berusaha menghindari jalan setapak yang seringkali diawasi tentara Nazi. Paket rahasia itu ternyata sebuah saputangan linen yang dilumuri serbuk atas darah kelinci+kokain, dan ini merupakan fakta sejarah. Saputangan itu digunakan untuk menghindari anjing-anjing pelacak. Karena saat si anjing tertarik mencium bau darah kelinci, maka saat itu pula kokain terhirup dan mematikan saraf hidungnya untuk sementara. Dengan demikian operasi melarikan orang melalui laut ke Swedia tidak tercium.
Menghitung Bintang Originally published in Shvoong: http://id.shvoong.com/books/1932933-menghitung-bintang/